Presiden Joko “Jokowi” Widodo meninggalkan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 menuju Conference of the Parties ke-26 (COP26) dari United Nations Framework Convention on Climate Change (UNFCCC) menyandang sebuah tanggung jawab baru yang cukup strategis, sebagai Ketua G20 (G20, Ketua G20), kumpulan 20 negara dengan ekonomi terbesar dunia. Emisi karbon dioksida negara-negara G2o ini bila digabungkan akan mencapai XX persen dari emisi dunia (REF).
Ini adalah sebuah tanggung jawab yang tidak remeh. Apalagi, seluruh dunia memusatkan perhatian mereka pada apa yang akan dilakukan oleh G20 — dengan Indonesia sebagai pemimpinnya — dalam memerangi krisis iklim.
